Article Detail

RESUME KURIKULUM Cc5+ TARAKANITA

  1. A.    LATAR BELAKANG

Kurikulum menurutUndang-undangNomor 20 Tahun 2003 pasal 1 Ayat (19) adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Untuk itu yayasan Tarakanita yang mempunyai latar belakang dalam dunia pendidikan mempunyai tujuan untuk mengembangkan kurikulum yang nantinya akan mampu menjawab tantangan dan kebutuhan pendidikan pada masa kini dan yang akan datang. Ada 3 aspek yang menjadi latar belakang kurikulum Cc5+ Tarakanita yaitu:   

  • Persoalan “ isme” modernism, kapitalisme, konsumerisme, hedonism, radikalisme, dll
  • Persoalan “ degradasi” nilai-nilai moral danetika, lingkungan hidup, keberagaman dan kemajemukan, dll
    • Keseimbangan 3 aspek kompetensi (kognitif, psikomotorik, dan afektif)

 

  1. B.     TUJUAN
  2. Diferensisasi perangkat kurukulum yang menjawab kebutuhan dan tantangan pendidikan
  3. Kapabilitas dan kompetensi Guru dalam hal mengintegrasikan ketiga komponen pembelajaran.
  4. Efektifitas layanan pembelajaran yang berorientasi pada pemenuhan kebutuhan pendidikan.
  5. Kualitas lulusan yang cerdas, utuh, berbelarasa, berkarakter, dan berdaya saing global.

 

  1. C.    IMPLEMENTASI

Dalam penggunaannya kurikulum Nasional yang digunakan pada saat ini yaitu kurikulum 2013 menjadi bagian dari kurikulum Cc5+ Tarakanita. Kurikulum Cc5+ merupakan implementasi dari kurikulum 2013, tetapi ada bagian pada kurikulum Cc5+ yang tidak terdapat dalam kurikulum 2013. Untuk lebih jelasnya akan ditampilkan pada gambar dibawah ini.



Dalam sosialisasi Kurikulum Cc5+ Tarakanita ini ada 3 hal yang penting yaitu :

  1. Kompetensi

Dalam kompetensi ada 2 nilai yang harus diperhatikan yaitu ketrampilan dan indicator kompetensi, adapun untuk nilai-nilai ketrampilan adalah sebagai berikut:

  • Ketrampilan Abad 21
  • Ketrampilan berkomunikasi
  • Ketrampilan memecahkan masalah
  • Ketrampilan percaya diri
  • Ketrampilan tanggungjawab

Macam-macam indikator pencapaian kompetensi :

  • Indikator pencapaian kompetensi Compassion  : peduli, solider, relaberbagi
  • Indikator pencapaian kompetensi Celebration   : bersyukur, beriman
  • Indikator pencapaian kompetensi Competence : mandiri, sikapilmiah
  • Indikator pencapaian kompetensi Conviction   : daya juang, tangguh
  • Indikator pencapaian kompetensi Creativity     : inovatif, dapatmenemukanhal yang baru
  • Indikator pencapaian kompetensi Community : menghargaidirisendiri
  • Indikator pencapaian kompetensi KPKC          :keadilan, perdamaian, tanggungjawab terhadap alam ciptaan.
  • Indikator pencapaian kompetensi kedisiplinan : disiplin dalam kehidupan sehari-hari.
  • Indikator pencapaian kompetensi kejujuran      : jujur dalam kehidupan sehari-hari.

 

 

  1. Proses Belajar Mengajar (PBM)

Dalam PBM menempatkan Cc5+ sebagai mata pelajaran tersendiri yang didalamnya terkandung nilai-nilai Tarakanita yaitu, Compassion, Celebration, Community, KPKC, Kedisiplinan, dan Kejujuran. Selain itu PBM juga mengintegrasikan nilai-nilai Cc5+ pada mata pelajaran yang ada di dalam struktur kurikulum nasional. Dalam kurikulum 13 akan disisipkan 1 indikator kurukulum Cc5+ Tarakanita yang ditempatkan pada satu subtema.

 

  1. Penilaian

Penilaian merupakan proses pengumpulan dan pengolahan informasi, mengukur pencapaian hasil belajar. Penilaian dibagi kedalam 2 jenis, yaitu penilaian formatif dan penilaian sumatif. Tujuan dari penilaian ini adalah assesment for learning, Assesment as learning, dan Assesment of learning. Penguatan strategi penilaian berdasarkan pendekatan tradisional dan alternative, pada pendekatan tradisional didalamnya terdapat 2 jenis tes yaitu, selected responds testdan convistructedrespons test, sedangkan pada pendekatan alternative didalamnya terdapat 3 jenis tes yaitu assessment kinerja, assessment autentik, dana assessment fortopolio.

 

  1. A.    PENUTUP

Demikian resume sosialisasi Kurikulum Cc5+ Tarakanita di SMA santo Carolus Surabaya pada tanggal 29 Agustus 2017. Semoga apa yang telah kami terima ini dapat menjadikan sumber pengetahuan baru yang nantinya diharapkan akan berdampak positif untuk proses pendidikan sekolah-sekolah di Yayasan Tarakanita.


(By : Lukas R.S)

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment